Tidak tanggung - tanggung, Dinas PUPR Muratara mengalokasikan dana senilai Rp.20 Milyar yang bersumber dari dana pokok pikiran (Pokir) Dewan Provinsi Sumatera Selatan.
"Dana yang kita gunakan untuk membangun jalan penghubung Desa Pauh I menuju Desa Pauh itu adalah dana Pokir DPRD Provinsi Sumsel. Dana tersebut berhasil kita turunkan ke Muratara ini berkat keberhasilan Kepala Dinas PUPR Muratara, Junius Wahyudi, ST., M.Si., dalam melakukan koordinasi yang baik dengan rekan - rekan DPRD Provinsi Sumsel," jelas Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Muratara, Kesha Zara Sandiaga, ST., MT.
Dijelaskan Kesha, saat ini kegiatan pembangunan jalan penghubung Desa Pauh I menuju Desa Pauh tersebut sudah berjalan. Bahkan, saat ini pihak rekanan telah selesai melakukan penyiapan badan jalan.
"Bentuknya jalan beton rigid. Insya Allah, Desember 2024 ini sudah selesai dan bisa dimanfaatkan secara luas oleh Masyarakat setempat," ujar Kesha.Dikatakan Kesha, dengan telah dibangunnya jalan tersebut, maka pembangunan disektor lain seperti pertanian dapat maksimal dilaksanakan di kawasan tersebut.
"Dengan bagusnya akses jalan di suatu kawasan jelas akan mempermudah berbagai kegiatan Masyarakat maupun kegiatan pembangunan Pemerintah dari sektor - sektor yang lain. Salah satu contohnya, jika Dinas Pertanian nanti berencana akan membangun areal persawahan atau daerah pertanian di daerah tersebut maka akan lebih mudah pelaksanaannya karena kondisi infrastruktur jalan sudah baik," jelas Kesha.
Sementara itu, Erwan (40) Warga Desa Pauh mengatakan, jika di desanya hampir setiap tahun mendapatkan alokasi pembangunan jalan.
"Alhamdulilah, tahun ini jalan di wilayah Kami kembali dibangun. Hampir setiap tahun daerah kami mendapatkan program pembangunan jalan. Kami berterimakasih kepada Pemerintah dan Dinas PUPR Muratara yang telah terus peduli membangun daerah kami," ujar Erwan. [BN1]
0 Komentar