Ticker

6/recent/ticker-posts

Advertisement

Pasar Saham Bengkulu Stabil Setelah Guncangan Black Monday

Kepala BEI Perwakilan Bengkulu, Marina Rasyada. 
Bens Indonesia, Bengkulu - Provinsi Bengkulu juga merasakan dampak dari isu Black Monday yang mengguncang pasar saham global pada tanggal 5 Agustus lalu. 

Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Bengkulu, Marina Rasyada, yang akrab dengan sapaan Ina menegaskan, meskipun ada ketegangan di pasar, investor di Bengkulu tidak terpancing panik.

"Isu Black Monday pada 5 Agustus sempat menggoyang pasar saham global, namun situasi ini tidak sebanding dengan peristiwa tahun 1987," ujar Ina di kantornya Rabu sore (7/8/2024). 

Meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat turun signifikan, pasar menunjukkan tanda-tanda pemulihan pada hari Rabu.

"Saat ini, IHSG sudah stabil kembali ke level 7.212,13, naik 82,91 poin atau 1,16 persen. Saat ini, ada 194 saham yang turun, 380 saham yang naik, dan 364 saham stagnan. Dengan stabilnya IHSG kembali ke level 7.212,13, investor diharapkan tetap tenang dan terus memantau perkembangan pasar dengan seksama," kata Ina.

Situasi ini menjadi pelajaran penting bagi para investor untuk selalu siap menghadapi fluktuasi pasar dan tetap berpegang pada strategi investasi jangka panjang.

"Dihimbau agar investor tidak panik dan tetap berpikir rasional dalam menghadapi fluktuasi pasar saham," tambahnya. 

BEI Bengkulu terus melakukan edukasi kepada masyarakat untuk memahami dinamika pasar saham dan mengambil keputusan investasi yang bijak. 

Ina, optimistis dengan fundamental ekonomi yang kuat dan kebijakan pemerintah, pasar saham di Bengkulu akan terus tumbuh. [Hsn]

Posting Komentar

0 Komentar