Di Desa Purnajaya Kelurahan Purna Jaya Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan terjadi dampak lingkungan sehingga ada danau danau air.
Bencana banjir hingga longsor kerap menghantui masyarakat setempat. Selain debu yang ditimbulkan dampak aktifitas galian C, rusaknya jalan desa akibat mobilisasi armada angkutan operasional berupa dump truck yang over kapasitas.
Aktivitas galian C diduga menjadi biang kerok bencana tersebut.
Untuk itu warga berharap, aktivitas tersebut segera dihentikan karena berdampak buruk bagi lingkungan. Pasalnya, hingga saat ini aktivitas galian C masih berlangsung di wilayah tersebut.
Kerusakan lingkungan dan bencana alam akibat aktivitas penambangan ilegal masih menjadi PR besar bagi Kabupaten ogan ilir.
"Kami meminta pengawasan pemerintah terhadap aktivitas tersebut lebih ditingkatkan lagi," harap warga.
Dikabarkan, aktivitas galian C ini pernah di tutup oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. Namun, seiring nya waktu aktivitas galian c ini marak kembali. Diduga kegiatan ini sudah berkordinasi dan mendapatkan izin dari Kades Purnajaya.
Dengan terbitnya surat CV CATAM JAYA yang diduga anggota aparat yang mendapat ijin tambang tersebut. [Hadi]
0 Komentar