Ticker

6/recent/ticker-posts

Advertisement

DPRD Rejang Lebong Soroti Kelangkaan Gas LPG 3 Kg

Bens Indonesia, Rejang Lebong - Kelangkaan Gas LPG 3 Kilogram di Kabupaten Rejang Lebong selama bulan Ramadhan belakangan menjadi perhatian serius pihak Komisi II DPRD Rejang Lebong. 

Hal ini tampak dari adanya pertemuan dengar pendapat antara Komisi II DPRD RL, Pemkab RL, Disperindag RL dengan para agen dan pangkalan gas bersubdisi, pada Senin (25/03) di aula pertemuan DPRD RL.

Pantauan di lokasi, dalam pertemuan tersebut, mereka membahas terkait kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Rejang Lebong sejak awal bulan Ramadhan.

Ketua Komisi II DPRD Rejang Lebong, Wahono mengungkapkan, bahwa banyak keluhan dari warga terkait kelangkaan dan harga jual gas yang tinggi, bahkan mencapai Rp40.000 per tabung.

"Menyikapi hal ini, pihak kita akan mengirim surat kepada PT Pertamina untuk mengatasi masalah ini, agar pasokan gas dikirim setiap hari dan meminta Pertamina membuat regulasi yang lebih ketat," ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, juga dibahas tentang praktik tidak etis dari sejumlah oknum yang memanfaatkan situasi tersebut.

Sementara, Nowan Kurniadi, Agen elpiji bersubsidi dari PT Putri Cempaka Lestari, menyatakan bahwa alokasi gas sebenarnya mencukupi kebutuhan, tetapi adanya peningkatan permintaan menjelang hari besar seperti lebaran menyebabkan kepanikan di masyarakat.

Lanjutnya, untuk HET Gas LPG bersubdisi di Kabupaten Rejang Lebong saat ini adalah Rp20.000.

"Sebenarnya pasokan gas kita mencukupi, bahkan beberapa warga di wilayah perbatasan ada yang membeli gas dari kabupaten tetangga, karena ada kepanikan masyarakat yang membeli lebih dari satu, maka terjadilah kelangkaan ini," ungkap Nowan. [Ifan/adv]

Posting Komentar

0 Komentar