Sejarah singkat terkait Hari Juang TNI AD terlahir dari peristiwa heroik para pendahulu TNI AD bersama-sama rakyat bertempur mempertahankan wilayah Ambarawa pada tanggal 15 Desember 1945. Peristiwa inilah yang akhirnya dijadikan momentum HUT TNI AD yang disebut dengan Hari Juang TNI AD.
Ziarah rombongan diawali dengan penghormatan kepada arwah para Pahlawan dipimpin langsung oleh Pangdam ini juga diikuti oleh seluruh peserta ziarah rombongan yang hadir, yang kemudian dilanjutkan dengan sejenak meundukkan kepala mengheningkan cipta seraya berdoa dan untuk mengenang jasa dan pengorbanan para pahlawan yang diakhiri dengan peletakan karangan bunga pada Tugu Makam Pahlawan Trikora, serta penaburan bunga di pusara makam para Pahlawan.
Kegiatan ziarah ini memiliki tujuan untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dan rela memperjuangkan harta dan nyanya dalam perjuangan merebut Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai generasi penerus, sudah sepatutnya memberikan penghargaan dan penghormatan yang layak untuk para Pahlawan yang telah banyak berkorban untuk generasi penerus Bangsa yang ada saat ini dan yang akan datang.
Ikut dalam kegiatan ini, Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen. TNI. Yusuf Ragainaga, para pejabat Kodam, Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Vera Ilyas Alamsyah, FKPPI Manokwari, dan pelajar SMA N Kasuari Nusantara serta anak-anak Pramuka Saka Wira Kartika. [Pendam XVIII/Ksr]
0 Komentar