Bagi para prajurit yang beragama Islam, do'a bersama dipandu oleh Ustad Letda. Inf. Jasmani, yang diawali dengan shalat Jum’at berjamaah di Masjid Istiqlal Kodam Kasuari.
Sementara prajurit yang beragama Katolik dan Protestan melaksanakan ibadah dipandu oleh PNS Hercules di GKI Eben Haezher dan prajurit yang beragama Hindu dipandu oleh Pinandita Ida Bagus Anom Hindu di Pura Giri Bhuana Manokwari.
Do'a bersama ini tidak hanya dilakukan oleh Prajurit di lingkungan Kodam Kasuari, tetapi juga dilakukan serentak diseluruh jajaran Kodam XVIII/Kasuari seperti Sorong, Raja Ampat, Kaimana, Teluk Bintuni, Maybrat, Tambrauw dan Fak-Fak.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen. TNI. I Nyoman Cantiasa, dalam sambutannya mengajak segenap prajurit dan ASN Kodam XVIII/Kasuari untuk terus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan diikuti dengan ketulusan dan keikhlasan dalam bertugas.
“Mari kita mendoakan agar satuan kita ini kedepan bisa lebih baik lagi dan mampu mengemban setiap tugas dan amanah yang diberikan kepada kita semua prajurit Kodam XVIII/Kasuari,” kata Pangdam.
Sementara itu Kabintaldam Kasuari, Kolonel. Czi. Didik Marhedi, mengatakan, pelaksanaan do'a bersama ini merupakan wujud rasa syukur keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, karena Kodam Kasuari dapat merayakan HUT yang ke-5.
"Seraya memanjatkan do'a semoga di usianya yang ke-5 ini, keluarga besar Kodam Kasuari dalam pengabdiannya kepada bangsa dan negara Indonesia tercinta, senantiasa mendapat bimbingan dan lindungan Allah SWT. Diberikan keselamatan, kesehatan serta kemudahan dalam mengemban tugas dan pengabdiannya, serta dalam mengawal kedaulatan NKRI," ujarnya.
Pelaksanaan do'a bersama ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-5 Kodam Kasuari tahun 2021 yang mengusung tema "Kodam XVIII/Kasuari Bersama Masyarakat Mensukseskan Percepatan Vaksinasi dan Pembangunan Papua Barat".
Acara puncak akan digelar pada Senin (20/12) mendatang dengan menggelar syukuran, vaksinasi massal dan pameran UMKM. [Pendam XVIII/Ksr]
0 Komentar