Ticker

6/recent/ticker-posts

Advertisement

Wujudkan Sumsel Sebagai Daerah Bebas Pungli

Bens Indonesia, Sumatera Selatan - Gubernur Provinsi Sumatera Selatan, H. Herman Deru, mengingatkan  petugas di pusat-pusat pelayanan masyarakat untuk tidak melakukan praktik pungutan liar (pungli). Demikian juga dengan masyarakat yang mendapatkan layanan, jangan sekali-kali mencoba melakukan upaya  menyogok atau memberikan sesuatu atas layanan yang telah diberikan oleh petugas.

"Tidak akan pernah terjadi pungli kalau tidak ada yang memberi. Pungli juga bisa terjadi karena tekanan, kewajiban, dan inisiatif memberi,” tegasnya usai menghadiri sosialisasi membangun pola pikir dan budaya kerja menuju kota bebas dari pungli di era pandemi Covid-19 di Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Provinsi Sumsel yang digelar di Hotel Aryaduta, Rabu (28/4). 

Oleh sebab itu, Ia menghimbau kepada masyarakat, harus berupaya untuk tidak melakukan pemberian apapun, dan menghindari perbuatan tercela utamanya melakukan pungutan liar pada pelayanan perizinan di semua sektor layanan publik.

“Pemprov Sumsel mendukung program pemerintah mencegah dan pemberantasan pungli melalui membangun pola pikir dan budaya kerja menuju wilayah bebas dari pungli di era pandemi Covid-19,” tambahnya. 

Sementara itu, Inspektur Pengawasan Umum Kepolisian RI, Komjen. Pol. Agung Budi Maryoto mengatakan, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 Tentang Satuan Tugas Saber pungli, diharapkan seluruh jajaran dapat  menyerderhanakan birokrasi, mempermudah perizinan dan menjadikan kota bebas dari pungli.

“Ini harapannya bisa dilaksanakan sehingga pertumbuhan perekonomian masyarakat akan jauh lebih baik lagi dengan adanya bebas dari pungutan liar,” katanya.

Lanjut Agung, hingga saat ini pihaknya  sudah banyak melakukan yustisi dan berhasil mengamankan total barang bukti sekitar Rp525 miliar yang bisa diamankan, dan dengan jumlah tersangka yang diajukan ke pengadilan itu 5.000  orang lebih. 

“Jadi ini merupkan hasil kerja dari UPP yang ada di daerah. Utamanya dalam upaya pencegahan, pencegahan itu lebih baik, jadi itu sosialisasi dari inisiatif dari Gubernur," tambahnya.

Agung mengapresiasi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan beserta Forkopimda Sumsel yang telah menginisiasi serta menyelenggarakan sosialisasi tentang Satgas Saber Pungli,” tandasnya. [rls/Noval]

Posting Komentar

0 Komentar